Sejarah sponsor di kaos bola club
Awal Mula Sponsor Di Jersey Sepakbola
sponsor jersey mula-mula berakar di dunia sepabola, akan
tetapi sumber pendapatan yang menguntungkan perlahan-lahan mulai merayap ke
dalam olahraga profesional lainnya. Berikut sejarah singkat sponsor pada jersey
yang kini juga memiliki peran sebagai pemeriah kostum tersebut
Perintis
Menurut pengamat sepakbola klub Uruguay, Penarol, konsep
sponsor di jersey diperkenalkan kepada dunia sepakbola pada tahun 1950an.
Sejumlah klub di Perancis, Denmark, dan Austria berlomba-lomba untuk segera
memasang sponsor di jersey mereka dengan harapan untuk mendapatkan uang
tambahan. Akan tetapi ide ini tidak serta merta diikuti oleh klub lain di
Eropa. Sebagian besar liga di benua biru menentang keras usulan ini. Mereka
hanya mengijinkan klub-klub memasang logo dan nama mereka sendiri di jersey nya
Jager mendahului
Sebuah zaman baru dalam sponsorship jersey dimulai pada
1973, ketika Mast Günter, keponakan Jagermeister pencipta Curt Mast, memiliki
ide brilian untuk menempatkan logo minuman keras dari Jerman itu di seragam
klub Bundesliga Jerman Eintracht Braunschweig. Logo itu menggambarkan kepala
rusa dan salib menyala.
Sebelumnya Mast meluncurkan logo Jagermeister untuk
mensponsori tim balap motor, tetapi melihat peluang yang luar biasa dalam
olahraga papan atas dunia, Mast pun mengalihkan sponsornya. “Melalui sepakbola,
Anda bisa mencapai semua bagian dari populasi,” katanya, menurut sebuah artikel
Soccernet 2008.
Mast, yang meninggal awal tahun 2011, membayar Eintracht
Braunschweig sekitar 160.000 Marks sampai 800.000 Marks selama lima tahun untuk
menempatkan logo Jagermeister di bagian depan kaos nya. Sebagai informasi bahwa
marks adalah mata uang jerman dimana sekarang 1 USD setara dengan 1,4779 marks.
Awalnya, asosiasi sepak bola Jerman menolak permintaan klub, tetapi liga tidak
berdaya ketika seluruh pemain Eintracht Braunschweig memilih untuk mengganti
logo tradisional mereka dengan rusa Jagermeister. Pada tanggal 23 Maret 1973,
tim memulai debutnya melawan Schalke dengan seragam barunya. Tujuh bulan
kemudian, Bundesliga resmi melegalkan sponsor jersey.
Inggris enggan bergabung
Tiga tahun setelah logo Jagermeister memulai debutnya di
lapangan Jerman, klub liga Inggris selatan Kettering town menandatangani
kesepakatan sponsor empat tahun dengan Kettering Tyres dan menaruh nama
sponsornya di bagian depan seragamnya. Ketika para pejabat liga memerintahkan
klub tersebut untuk menghapus sponsornya, Kettering menanggapi dengan menghapus
empat huruf terakhir di “Tyres” dan mengklaim bahwa “KETTERING T” di sini
merupakan Kettering Town. Liga tidak mendapat penjelasan yang memuaskan dan
mengancam klub dengan denda besar. Satu tahun kemudian, liga Inggris mulai
mengizinkan sponsor jersey.
Nilai sponsor pun meroket
Selama 35 tahun terakhir, kesepakatan sponsor jersey telah
muncul sebagai sumber pendapatan utama bagi klub di seluruh dunia, khususnya di
Eropa. Menurut sebuah laporan oleh SPORT + MARKT, total investasi dalam
sponsorship jersey di lima liga top Eropa naik menjadi dua kali lipat dari 235
juta euro pada tahun 2000 menjadi 470 juta euro pada 2011.
Salah satu penawaran sponsor terbesar merupakan milik
Manchester United, yang menyetujui kesepakatan $ 131 juta selama empat tahun
dengan perusahaan AON yg berbasis di Chicago. Sebelumnya Manchester United
disponsori oleh AIG (American International Group), sebuah perusahaan asuransi
multinasional. Klub-klub Eropa menerima rata-rata 4,2 juta euro per tahun untuk
kesepakatan sponsor jersey di tahun 2010.
Barcelona beda
Sementara sebagian besar rekan-rekan mereka menyerah pada
godaan sponsor jersey ini, FC Barcelona punya pandangan berbeda. Pada tahun
2006, klub mengumumkan perjanjian yang tidak biasa dengan UNICEF, dimana mereka
akan menyumbang 1,5 juta USD setiap tahun untuk organisasi kemanusiaan dan
menampilkan logo UNICEF di bagian depan kaos klasiknya.
Dalam menghadapi tekanan keuangan yang berkembang, Barcelona
mengumumkan perjanjian dengan Qatar Foundation Desember 2010 lalu. Dimulai pada
tanggal 1 Juli logo Qatar Foundation akan muncul di bagian depan kaos Barcelona
dan logo UNICEF akan dipindahkan ke belakang. Barcelona akan menerima 200 juta
USD selama lima tahun.